Sabtu, 16 Oktober 2010

Aku dan Oktober

bulir-bulir masih mengalir dari awan yang gelap tengah malam itu
seketika telepon berdering meminta segera dijawab
di ujung sana, kau membangunkanku dengan sejuta makna
sayang, selamat ulang tahun
jangan lelah menemaniku ya
mohon sabar sekejap

ya, jawabku singkat
masih mencari agar mata terbuka dan sadar sepenuhnya
ia yang berada di tempat lain itu terus saja mengucap doa
aku tahu doa-doa yang dilantukan itu niscaya untukku dan untuknya
untaian kata penuh makna mengurai dari bibir manis yang selalu kurindu

ya, jangan khawatir sayang
kepahamanku tak akan berbatas
sementara itu mimpi-mimpi lain tengah terajut
semoga Tuhan mengamini

lukisan yang kubuat hampir jadi
namun mungkin beberapa warna belum terpulas rapi
aku membutuhkan kuasmu dan kuas Nya
agar sebuah gambar tentang perjalanan ini menjadi lengkap

Tuhan, kamu, dia dan mereka
aku cinta
0210

0 Komentar:

Posting Komentar